Ternyata, Omongan Antonio Conte Bukan Cuma Gertak Sambal





Sejarah mengatakan, Chelsea adalah tim Inggris yang selalu menyusahkan laju Barcelona. Hal itu masih berlaku. Di leg pertama fase 16 besar UCL (21/02), Stamford Bridge masih belum mau dikangkangi Barcelona. Meski berbagi skor 1-1, permainan Chelsea memuaskan.

Ini mengingatkan kita akan komentar Antonio Conte sebelum laga. Dia bilang, sudah menganalisa kelemahan Barcelona untuk laga ini. Pergerakan tanpa bola Barcelona adalah dasar analisanya. Di laga itu, Fabregas dkk memang terlihat sangat rapat menutup ruang.

"Kami telah menganalisa Barcelona sejak lama, kami memulainya sejak sebulan yang lalu dan menganalisa tim itu. Kita bicara tentang salah satu tim terbaik di dunia. Kami harus memainkan permainan yang sempurna dan juga mencoba membuat keputusan-keputusan terbaik untuk jenis tim seperti ini. Mereka lawan yang berbeda" tegas Conte sebelum laga. Dikutip dari ESPN (18/02)

Meski Barca tetap mendominasi penguasaan bola (67%), Messi cs terlihat kesulitan menembus rapatnya kordinasi lini belakang The Blues. Sebaliknya, serangan balik cepat yang diinisiasi Hazard-Willian, mampu tampil mengancam. Whoscored memberikan nilai tinggi untuk dua pemain Chelsea ini.

Ditopang oleh pergerakan Victor Moses, jalur serangan Chelsea dominan dari sisi kanan penyerangan mereka. Alhasil, Willian mampu membuat Chelsea unggul di menit 62'. Pergerakan mencari ruang tembak yang berkelas dari Willian. Sampai Marc-Andre Ter Stegen tak bereaksi.

Analisa Conte di laga ini hampir-hampir saja membawa Chelsea memenangkan laga. Namun kesalahan kecil membuyarkan asa Stanford Bridge untuk mendulang keuntungan di leg pertama ini. Adalah blunder konyol Andreas Christensen. Passing tak sempurnanya di area bertahan sendiri berhasil dicuri Iniesta.

Iniesta yang mengeksploitasi kesalahan elementer itu, mampu mengirim bola kepada Messi. Lewat tendangan first-time mendatar, Messi mengoyak gawang Courtois di menit 75'. Kekecewaan tentu wajar keluar dari seorang Conte. Dia sangat dekat dengan target yang diinginkan.

"Kami sudah sangat dekat dengan permainan sempurna. Satu kesalahan dan kami tahu betul ketika Anda membuat kesalahan melawan Barcelona, pemain-pemain seperti Messi, Suarez, dan Iniesta, Anda harus membayarnya," kata Conte pasca laga. Dikutip dari BT Sport (21/02)

"Ini sangat disayangkan. Saya sangat bangga dengan para pemain saya. Mereka menjalankan apa yang sudah kami persiapkan. Ini amat disayangkan. Malam ini kami agak kurang beruntung,"

"Saya pikir ketika Anda menjalani laga ini, Anda harus punya rencana dan menghargai karakteristik lawan. Rencana kami sangat bagus. Usaha para pemain sudah sangat baik, kami bicara soal skor 1-1 dan mungkin kami layak dapat lebih," lanjutnya lagi.

Hasil kurang sedap dari kesalahan kecil ini, sedikit membawa kerugian bagi Chelsea. Gol tandang Barca itu bisa jadi kunci kerugian mereka untuk bekal leg 2 di Camp Nou. Ironisnya, gol balasan itu dicetak Messi. Pemain yang terhitung 'terkutuk' itu, karena punya rekor tak bisa jebol gawang Chelsea di 8 pertemuan beruntun.

Messi, tentu lega sekarang. Satu golnya sangat berarti untuk dirinya menghapus 'kutukan' dan Barcelona di leg 2. Bagi Antonio Conte, tak perlu berkecil hati. Dia mampu membuktikan jika analisanya bukan koar-koar atau hanya gertak sambal.

close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==